
www.unesa.ac.id
Unesa.ac.id. SURABAYA—Universitas Negeri Surabaya (Unesa) menerima kunjungan kehormatan dari Charge d’Affaires Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia, Mr. Peter M. Haymond, pada Rabu (18/6). Kunjungan ini menjadi bagian dari agenda diplomatik dalam rangka memperkuat kerja sama bilateral antara Indonesia dan Amerika Serikat di bidang pendidikan, pertukaran budaya, dan pengembangan kepemudaan.
Dubes Haymond didampingi Konsul Jenderal AS di Surabaya, Mr. Chris Green, serta sejumlah diplomat dari Konsulat Jenderal AS di Surabaya. Kunjungan ini merupakan kunjungan resmi pertama Mr. Haymond di luar Jakarta sejak mulai bertugas sebagai pemimpin Misi Amerika Serikat di Indonesia pada 15 Juni 2025.
Delegasi disambut langsung oleh Dekan Fakultas Bahasa dan Seni (FBS) Unesa, Syafi’ul Anam, Ph.D., bersama jajaran pemimpin fakultas, Koordinator Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris dan Sastra Inggris, serta tim pelaksana Program Access Site Surabaya. Acara berlangsung di Gedung T14 FBS Unesa, dalam suasana hangat, interaktif, dan penuh semangat.
Sesi utama kunjungan ini adalah diskusi bersama para peserta Program Access, yakni siswa-siswi SMA dan mahasiswa dari berbagai latar belakang yang sedang mengikuti program penguatan bahasa Inggris dan kepemimpinan tersebut. Para peserta aktif berdiskusi dengan delegasi mengenai pentingnya penguasaan bahasa Inggris, keterampilan abad ke-21, dan diplomasi budaya. Mereka juga berbagi pengalaman sebagai penerima manfaat program secara langsung kepada Duta Besar dan jajarannya.

www.unesa.ac.id
Dalam sambutannya, Dubes Haymond yang akrab disapa “Pak Peter” menyampaikan apresiasi atas keberhasilan Unesa dalam melaksanakan Program Access. “Indonesia adalah mitra strategis bagi Amerika Serikat, dan Program Access mencerminkan komitmen nyata kerja sama ini,” ujarnya.
Lebih lanjut, Dubes Haymond menegaskan bahwa Program Access adalah bagian dari inisiatif global Pemerintah Amerika Serikat, dan Unesa dianggap sebagai institusi besar yang layak mendapatkan apresiasi atas konsistensi dan kualitas pelaksanaannya.
Dekan FBS Unesa, Syafi’ul Anam, juga menyampaikan rasa bangga atas capaian para peserta program. Ia menekankan bahwa keberanian dan kefasihan peserta dalam berdialog langsung dalam bahasa Inggris dengan delegasi menunjukkan dampak positif dari pelaksanaan Program Access di lingkungan Unesa.
Kunjungan ini menjadi momentum penting dalam memperkuat relasi institusional antara Unesa dan Kedutaan Besar Amerika Serikat, serta mendorong kolaborasi pendidikan yang lebih luas dan berdampak di masa depan.
Sebagai informasi, Unesa melalui FBS telah dipercaya sebagai mitra pelaksana Program Access Site Surabaya sejak tahun 2020. Program Access merupakan inisiatif beasiswa global dari Pemerintah Amerika Serikat yang bertujuan meningkatkan keterampilan bahasa Inggris, pengembangan kepemimpinan, dan pemahaman lintas budaya bagi siswa-siswi berprestasi dari latar belakang kurang beruntung. Pada periode 2024–2026, Unesa kembali terpilih sebagai site partner program ini. []
***
Penulis: Tim FBS Unesa
Dokumentasi: Tim Humas Unesa
Share It On: