
Semangat mahasiswa baru Psikologi Unesa mengikuti rangkaian PKKMB.
Unesa.ac.id. SURABAYA—PKKMB (Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru), Fakultas Psikologi (Fpsi), Universitas Negeri Surabaya (Unesa) menghadirkan CEO Kubik Leadership sekaligus motivator nasional, Jamil Azzaini, sebagai pemateri utama. Kegiatan ini berlangsung pada 19–22 Agustus 2025 di Auditorium Gedung Terpadu Psikologi Olahraga, Kampus 2 Lidah Wetan, Surabaya diikuti oleh 619 mahasiswa baru.
Mengusung tema ‘Membentuk Karakter 3K: Kritis, Kreatif, Kolaboratif, serta Pentingnya Sustainable Mindset pada Mahasiswa Baru, Guna Mendukung SDGs Poin 4 tentang Pendidikan Berkualitas,’ acara ini bertujuan membekali mahasiswa baru dengan pondasi karakter yang relevan menghadapi tantangan era digital.
Wakil Rektor I Bidang Pendidikan, Kemahasiswaan, dan Alumni, Martadi hadir memberikan penguatan dalam kegiatan ini. Ia menuturkan, Fakultas Psikologi Unesa sudah menghasilkan sejumlah apresiasi di tingkat nasional, baik itu secara kelembagaan, maupun melalui prestasi mahasiswa.
“Fakultas Psikologi didukung sarpras yang bagus, ada coworking space sebagai tempat yang nyaman untuk belajar dan nugas. Pun, gedungnya juga baru, sehingga mahasiswa lebih nyaman di kampus. Kemudian mahasiswa juga lebih terkoordinasi dan bisa terbina dengan baik,” ucapnya.
Dekan Fakultas Psikologi, Dian Rahmasari berharap, rangkaian kegiatan PKKMB dapat memberikan bekal maksimal bagi mahasiswa baru dalam memulai perkuliahan ke depan. “Harapannya maba dapat gambaran dan adaptasinya cepat dan dapat belajar dan mengembangkan potensi dan kompetensi secara maksimal,” ucap psikolog Unesa itu.
Dalam pemateriannya, Jamil Azzaini menekankan bahwa karakter terbentuk melalui proses yang berawal dari perasaan, lalu memengaruhi pikiran, tindakan, kebiasaan, hingga nasib seseorang. Ia mengajak maba untuk menata hati dan pikiran agar nanti bisa menjadi mahasiswa yang kritis, kreatif, kolaboratif.
Ada empat langkah menjaga hati tetap nyaman dan sehat, serta tiga langkah mengelola pikiran yaitu membuang limiting belief, menetapkan visi hidup, dan membangun growth mindset. “Kalau fondasi ini kuat, karakter akan terbentuk dan itu akan menentukan masa depan kita,” tutur motivator kelahiran Purworejo itu.
Ia juga menambahkan bahwa banyak mahasiswa baru menghadapi fase adaptasi yang penuh tantangan, sehingga perlu bekal mental dan pikiran yang sehat agar mampu berkembang.
“Sering kali kita terjebak pada pikiran seperti saya tidak bisa atau saya kurang kreatif, itu hanya rantai yang mengikat diri kita sendiri. Dengan membuang itu dan menetapkan visi hidup, mereka bisa mulai melangkah lebih percaya diri,” tambahnya.
Sementara itu, beberapa mahasiswa baru mengaku mendapatkan banyak manfaat dari materi. Pranandya Tristan Prasojo, maba dari Tulungagung dan Ardelia Rajwa Imtiyazq dari Balikpapan menyampaikan bahwa kegiatan PKKMB berjalan lancar dan berkesan.
“Materinya membuka wawasan saya tentang pentingnya menata hati dan pikiran sejak awal kuliah. Kami semakin termotivasi untuk belajar dan semakin percaya diri,” ujar Pranandya.
Putra Mahendra selaku Ketua Pelaksana PKKMB 2025 Fakultas Psikologi berharap agar mahasiswa baru semakin termotivasi untuk belajar dan berprestasi. Ia percaya, dengan kegiatan pengenalan kehidupan kampus yang dikemas Fakultas Psikologi mampu memberikan bekal bagi mahasiswa baru.
“Tahun ini kami mengangkat tema 3K, karena banyak mahasiswa di era digitalisasi mudah terpapar hoaks. Dengan berbagai materi itu, kami berharap mereka lebih bijak mengelola informasi dan siap menjadi agen perubahan,” tambahnya. []
***
Reporter: Dava Yessy Marshela (FBS)
Editor: @zam*
Share It On: