
www.unesa.ac.id
Unesa.ac.id. SURABAYA—Labschool Unesa (Universitas Negeri Surabaya) menjadi tempat pelaksanaan uji coba Alat Permainan Edukatif (APE) yang mendukung pengembangan berpikir komputasional dan STEM (Science, Technology, Engineering, and Mathematics) bagi anak usia dini.
Kegiatan yang dilaksanakan pada 8 Agustus 2025 ini merupakan bagian dari kolaborasi antara Unesa dan Direktorat PAUD, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) dalam rangka mendukung program prioritas nasional di bidang pendidikan anak usia dini berbasis keterampilan abad 21.
Dalam pelaksanaan uji coba ini, Direktorat PAUD melibatkan berbagai institusi pendidikan, termasuk Unesa, sebagai mitra dalam merancang dan mengembangkan panduan serta prototipe APE.
Uji coba dilakukan di tiga lokasi di Surabaya, salah satunya PAUD Labschool Unesa 2 Surabaya, yang berfungsi sebagai laboratorium pembelajaran inovatif.
“Kegiatan ini tidak sekadar mengenalkan mainan edukatif, tetapi juga merupakan upaya penguatan berpikir komputasional sejak dini,” ujar Sujarwanto, Direktur Lembaga Labschool Unesa.

www.unesa.ac.id
Harapannya alat-alat ini bisa menjadi media yang bermanfaat dan digunakan secara luas oleh anak-anak di seluruh Indonesia.
APE yang dikembangkan merupakan hasil kajian dari tim akademisi lintas universitas, termasuk dari Unesa. Panduan pengembangan APE tersebut disusun dengan pendekatan pedagogis yang sesuai dengan karakteristik anak usia dini.
Fokus utamanya bukan pada pengkodean (coding) secara teknis, melainkan pada pengembangan konsep berpikir komputasional melalui aktivitas konkret dan menyenangkan.
Buku panduan serta contoh-contoh APE ini akan diluncurkan secara resmi pada akhir Agustus mendatang.
“Harapannya, berpikir komputasional dan STEM tidak lagi menjadi hal yang eksklusif atau rumit, melainkan menjadi bagian dari pembelajaran anak usia dini yang menyenangkan,” ujar Devi Rahmawati, perwakilan Direktorat PAUD.
Kegiatan ini merupakan langkah besar untuk menciptakan media pembelajaran yang benar-benar sesuai dengan kebutuhan anak-anak di lapangan. []
***
Penulis: Dede Rahayu Adiningtyas (FIP)
Editor: @zam*
Foto: Tim Humas Unesa
Share It On: