Penyerahan buku dari Direktur TPTP, Fida Rachmadiarti kepada Kepala UPT Perpustakaan Unesa, Suroto.
Unesa.ac.id., SURABAYA—Dalam rangka mengisi Hari Buku Nasional yang diperingati pada 17 Mei 2025, sebanyak 98 dosen Universitas Negeri Surabaya (Unesa) meluncurkan 98 buku sebagai bagian dari upaya penguatan literasi di dunia pendidikan.
Peluncuran buku ini merupakan bagian dari Program Penyusunan Buku Ajar Tahun 2024 yang digagas Direktorat Pendidikan dan Transformasi Pembelajaran (DTPTP) Unesa, dengan melibatkan dosen dari 12 fakultas di lingkungan Unesa.
Rektor Unesa, Nurhasan atau Cak Hasan menyatakan bahwa peringatan Hari Buku Nasional menjadi momentum penting untuk mengingat peran literasi dalam pembangunan bangsa. Menurutnya, di tengah perkembangan digital ini, buku tetap penting sebagai landasan pembangunan peradaban.
"Di Unesa, kami terus mendorong kolaborasi dan semangat intelektual untuk menghasilkan buku-buku yang bermanfaat sebagai sumber pembelajaran dan warisan keilmuan," ujar Cak Hasan.
Wakil Rektor Bidang Pendidikan, Kemahasiswaan, dan Alumni, Martadi, menjelaskan bahwa program ini bertujuan memperluas ketersediaan bahan ajar yang berkualitas dan ditulis langsung oleh para dosen.
“Melalui program ini, kami ingin memperkuat peran dosen sebagai pengembang ilmu pengetahuan yang dapat diwariskan melalui buku ajar yang relevan dan berstandar ISBN,” ujarnya.
Kepala UPT Perpustakaan Unesa, Suroto menambahkan bahwa kontribusi para dosen melalui buku ini turut memperkuat fungsi perpustakaan sebagai pusat informasi dan pengembangan akademik kampus.
“Setiap buku yang disumbangkan tidak hanya menambah koleksi, tetapi juga memperkuat posisi perpustakaan sebagai pusat ilmu pengetahuan dan teknologi,” ungkapnya.
Penulis buku ‘Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kebugaran’ Vega Candra Dinata menjelaskan bahwa bukunya ditujukan untuk memberikan pemahaman preventif kepada mahasiswa, guru PJOK, dan masyarakat dalam menjaga kesehatan secara mandiri.
Penulis buku Literasi Digital, Subuh Isnur Haryudo, menyampaikan bahwa bukunya berisikan panduan praktis mengenai teknologi digital terkini, termasuk isu-isu privasi dan keamanan data yang penting diketahui oleh kalangan dosen, mahasiswa, hingga masyarakat luas.
Sementara itu, Henny Dwi Iswati, penulis buku English for Higher Education: Academic Skills and Test Preparation, menjelaskan bahwa karyanya disusun berdasarkan praktik pembelajaran di perguruan tinggi yang menuntut mahasiswa memahami teks akademik dan persiapan ujian bahasa Inggris. ][
***
Reporter: Puput (FBS)
Editor: @zam*
Foto: Tim DTPTP Unesa
Share It On:
